Pages

Friday, December 21, 2012

Lullaby - Ninabobo - Lelo Ledung


Euforia, berusaha me’recall’ memori masa kecil untuk sekedar bernostalgia atau mungkin karena merasa (semakin) kekurangan stok senandung/ lagu yang pantas untuk meninabobokan anak.

Yaa, sudah sewajarnya ketika saya sebagai individu merasa sangat bahagia dan bersyukur ketika anak pertama lahir pada 18 November 2012 lalu. Otomatis hal tersebut mewajibkan pasangan muda (saya dan istri) untuk melatih dan membiasakan diri dengan keluwesan lahir-batin dalam berinteraksi dengan si kecil.

Nhaa cerita yang hendak saya bagi kali ini adalah seputar senandung yang terus terang saja, kami minim stok L. Tapi kami tak berhenti di situ, kami memulai dengan me’recall’ senandung/ nyanyian yang pernah kami dengar dari orang tua kami sendiri dan orang-orang tua yang lain untuk meninabobokan anak. Dan benar saja, mulai dari nyanyian berbahasa Indonesia hingga bahasa daerah mulai kami pakai, salah satunya adalah senandung yang sangat beken berikut, so pasti berbahasa Jawa:

Tak lelo lelo ledung
Cup menenga aja pijer nangis
Anakku sing bagus (ayu) rupane
Yen nangis ndak ilang baguse (ayune)

Tak gadang bisa urip mulya
Dadiya priya (wanita) kang utama
Ngluhurke asmane wong tuwa
Dadiya pandekaring bangsa

Wis cup menenga anakku
Kae mbulane ndadari
Kaya buta nggegilani
Lagi nggoleki cah nangis

Tak lelo lelo lelo ledung
Enggal menenga ya cah bagus (ayu)
Tak emban slendang batik kawung
Yen nangis mundak ibu bingung

Seperti umumnya nyanyian anonim jawa lainnya, sampai saat ini saya belum menemukan hasil dalam penelusuran seputar siapa pencipta dan siapa yang mempopulerkan nyanyian tersebut.

Friday, December 14, 2012

Paul McCartney Nirvana Reunion - Cut Me Some Slack 12-12-12


Bisa dibayangkan ketika sebuah konser amal diselenggarakan pada 121212 dengan tujuan untuk membantu korban badai sandy.  Tentu kita akan diberi suguhan sederet musisi top yang (hampir) semuanya berasal dari Amrik. Kira-kira itulah yang terjadi di 121212 Concert for Sandy Relief.

The Rolling Stones, Bon Jovi, The Who, Eric Clapton, Roger Waters, Chris Martin and Billy Joel adalah nama-nama performer acara tersebut. Sudah bisa dibayangkan kan?

Tapi sederet nama beken tersebut bukanlah menu utama konser. Main show dari konser amal tersebut adalah.... Nirvana Reunion yang tercatat hampir 20 tahun tidak pernah ngejam bareng lagi, so pasti karena aktivitas si Dave dan Krist lah. Dan seperti  yang sempat saya cari sebelumnya, posisi front man Nirvana Reunion tersebut diisi oleh Sir Paul McCartney.
Yupps gak usah panjang x lebar x tinggi = volume lagi, noh liat aj langsung




Front man tetep kidal J

Thursday, December 13, 2012

Nirvana Reunion (Dave, Krist and McCartney)?


Masih dalam rangka penasaran dengan liputan konser Nirvana Reunion.

Setelah sempat nyasar sampai nemu video polisi gapge, akhirnya saya bisa temukan berita tentang konser 121212 yang memang akan digawangi oleh surviving members of Nirvana dan Paul McCartney. Secara pribadi sebagai penikmat lagu-lagu Nirvana (standar remaja 90’an) bagi saya tidak ada masalah mau siapa pun yang mengisi posisi mendiang Kurt Cobain. Meski begitu, secara suara Sir Paul yang empuk beda jauh dengan Kurt Cobain yang cempreng+serak. Begitu juga dari alat musik yang dimainkan, Sir Paul pemain bass sedangkan Cobain gitaris. Hanya saja mungkin tampilan on stage lah yang kemudian menjadi pertimbangan para performer tersebut, yapp Sir Paul dan Cobain adalah musisi left handed, sehingga kita bisa membayangkan aksi Nirvana reunion pada 121212 tidak akan terkesan jauh berbeda dari sudut pandang stage act-nya.

Beberapa media mengabarkan tentang bagaimana perencanaan para mantan punggawa band besar tersebut melalui telepon. Bahkan dalam liputannya Paul mengungkapkan bahwa awalnya dia tidak sadar sedang diajak jamming dengan siapa dan dari band mana. Sampai ada bisikan (dia sebut wishpered me) tentang siapa itu Dave dan Krist yang berarti Paul akan menjadi Kurt. Wahh sesuatu banget ni,, bayangkan saja lah Teen Spirit dikemas ala Michelle. :DD

Konser amal yang menurut rencana diselenggarakan dengan tajuk “121212 The Concert for Sandy Relief” tersebut diisi oleh musisi-musisi ngetop mulai Chris Martin hingga Nirvana Reunion. Konser tersebut direncanakan tayang secara live stream di beberapa media on line. Ayo golek sik – ayo ngulik video’ne sik – ayo di download :D .....


Polisi vs Polisi Tidur

Awalnya saya browsing untuk mencari-cari video liputan konser 121212 yang menampilkan Nirvana reunion dengan Paul McCartney sebagai substitusi Kurt Cobain. Tapi nampaknya keberuntungan belum berpihak dan akhirnya saya berniat memilih menutup tab youtube dan clever music.

Sesaat sebelum saya meninggalkan tab youtube, saya malah jadi tertarik dengan adegan jatuhnya polisi karena menerjang polisi tidur (speed bump). Wahh boleh jadi kocak ni, cek dulu ahh..



Dan benar saja, video tersebut adalah hasil liputan tentang seorang polisi yang memimpin konvoi kepresidenan (kemungkinan diliput oleh civilian layaknya warga negara yang bermaksud mengabadikan imaji gerak konvoi presidennya). Info video menerangkan bahwa konvoi presiden Mexico tersebut dipimpin oleh polisi yang jatuh terjungkal itu sendiri. Tuhh kan beneran bisa bikin ketawa.

Komentator dalam link video tersebut beragam, mulai dari yang melucu (berharap si polisi dapat tilang), sok serius dengan mengatakan speed bump adalah penemuan terburuk, hingga yang bersimpati kepada polisi tersebut. Kalo saya diijinkan berkomentar si sudah pasti: polisi juga manusia, kadang gapge (gagap moge) hahhaaa.... :D



Wednesday, December 12, 2012

Antara Muller, Chitalu dan Messi


Resmi pecah sudah rekor Muller yang telah berumur puluhan tahun, 86 gol selama tahun 2012 adalah rekor baru yang telah resmi dicatat FIFA mengalahkan catatan 85 gol dalam setahun oleh Muller. Tetapi, setelah menelusur beberapa sumber ternyata ada pemain lain yang justru punya rekor melebihi sang Messiah. Siapa dia? Dia adalah Godfrey Chitalu asal Zambia.
Mengutip berbagai sumber di Afrika, mantan pemain internasional Zambia Godfrey Chitalu sejatinya merupakan pemain paling subur dalam sejarah, dengan menoreh 107 gol. Namun yang jadi permasalahan, namanya justru tidak dicatat oleh Fifa.
Berdasarkan penelusuran melalui Daily Post (media Zambia), Chitalu sendiri dikatakan sebagai pemain terhebat dalam sejarah Zambia. Dijuluki Ucar, Chitalu kabarnya merupakan top skor sepanjang masa negara tersebut.
Uniknya, Chitalu mencetak 107 lesakan di tahun yang sama saat Muller mengoleksi 85 golnya pada 1972. Namun, mengapa Fifa tidak mencatat nama Chitalu dalam buku rekor Fifa?ZambianWatchdog.org coba menjelaskan:
“[FA Zambia] menjelaskan bahwa mereka sedang coba membongkar arsip mereka dalam rangka untuk mendapatkan kredit yang dirasa layak untuk striker mereka.
“Mereka mengatakan, ‘Kami memiliki catatan yang tercatat di sepakbola Zambia, namun sayangnya hal itu belum tercatat dalam sepakbola dunia. Bahkan saat dunia telah melihat rekaman Lionel Messi melampaui Gerd Muller, perdebatan dan diskusi kembali ke sini mengenai jumlah gol Chitalu yang justru tidak diakui.’”
Lalu, bagaimanakah nasib Messi sendiri? Jika gol Chitalu diverifikasi, akankah pemain asal Afrika itu dinobatkan sebagai pemain yang lebih unggul dari dua bintang tersebut? Bukankah liga tempat Chitalu bermain pada masa itu juga merupakan liga profesional seperti halnya liga si Muller?.



Friday, December 7, 2012

Low Cost atau Low Emission?


Pemerintah agaknya mulai menunjukkan keseriusannya dalam dunia otomotif. Meski (masih) kurang memperhatikan perbandingan pertumbuhan populasi kendaraan dengan pertumbuhan jalan raya yang (masih sangat) timpang, namun keberpihakan pemerintah dalam hal ‘keep the environment green’ layak diapresiasi positif.
Melalui instansi terkait, pemerintah telah menelorkan dua macam grand design, yakni ‘mobil murah’ LOGC dan ‘mobil hijau’ LECP. Meski LOGC dapat kita prediksi akan semakin memacetkan kota-kota besar jika tidak ada regulasi lebih lanjut mengenai penggunaan mobil pribadi, akan tetapi fundament argue berupa ‘mobil untuk keluarga’ sudah pasti akan direspon oleh masyarakat dan investor.
Diberitakan lewat situs merdekaonline.com dua proyek yang tengah digulirkan Pemerintah Indonesia di sektor otomotif ternyata belum menunjukkan respon maksimal. Proyek mobil murah/Low Cost Green Car (LCGC) ternyata lebih diminati oleh para investor, dibandingkan perakitan mobil rendah emisi atau ramah lingkungan/Low Emission Carbon Project (LECP).
Tercatat lima prinsipal otomotif Jepang telah memastikan untuk ikut 'bermain' sejak LCGC didengungkan dua tahun lalu, walau regulasinya tak kunjung terbit. Dana yang berhasil dihimpun dari kelima investor tersebut, yakni Toyota, Daihatsu, Suzuki, Nissan dan Honda, pun tak main-main jumlahnya, yakni sebesar US$ 2,1 miliar (Rp. 20,2 triliun).
Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian, Budi Darmadi, di Bogor, Rabu (21/11), mengatakan bahwa sebenarnya banyak prinsipal yang menyatakan tertarik, tapi belum ada komitmen lebih lanjut. Bahkan, beberapa dari mereka mengklaim telah memiliki kendaraan berteknologi hemat bahan bakar.
"Hampir semua merek sebenarnya sudah punya. Hanya, biaya produksinya masih tinggi. Ini yang coba kita tarik ke Indonesia," papar Budi.
Melalui LECP, pemerintah berusaha mendorong prinsipal melokalisasi teknologi kendaraan hemat bahan bakar yang memanfaatkan turbo, hibrida sampai listrik murni. Insentif yang disiapkan juga cukup menarik, yaitu pengurangan Pajak Penambahan Nilai Barang Mewah (PPnBM) hingga dihapuskan sama sekali jika memenuhi standar konsumsi bahan bakar yang ditetapkan pemerintah.
Adapun pemilihan patokan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) karena belum memungkinkannya kualitas BBM untuk memenuhi standar emisi karbon. Setidaknya untuk penggunaan batasan emisi, minimal standar Euro 3 atau 4, Indonesia masih di level Euro 2.
Lantas kapankah regulasi tersebut akan diluncurkan?
"Targetnya akhir tahun ini. Masih ada satu bulan (Desember). Bentuknya nanti PP (Peraturan Pemerintah), kemudian setiap proyek LCGC, hibrida dan listrik menggunakan peraturan menteri," pungkas Budi.
Tidak bisa dipungkiri bahwa investasi yang begitu besar (setara dengan nilai proyek 6 unit bangunan pengeboran lepas pantai) membawa PR bagi pemerintah agar sesegera mungkin mengesahkan regulasi ‘mobil murah’ dan ‘mobil hijau’ dengan tetap memperhatikan iklim investasi sekaligus membatasi penggunaan mobil pribadi dalam rangka penanggulangan momok kemacetan.

sumber: merdeka

Bupati Garut dan Celana Dalam


Buntut dari kontroversi, sekaligus reaksi yang (pastinya) diekspresikan oleh salah satu anggota masyarakat. Sejak pernikahan kilatnya dengan gadis berusia 18 tahun terbongkar, Bupati Garut Aceng HM Fikri terus mendapat kecaman dari berbagai pihak termasuk masyarakat yang dipimpinnya di Garut. Seperti halnya ‘mendadak capres’ yang diangkat oleh Najwa Shihab, mungkin Sang Bupati juga layak diangkat dengan tagline ‘mendadak talak’.

Bentuk kekecewaan warga Garut terhadap ulah pemimpin yang dianggap tidak bermoral itu dilampiaskan dalam sejumlah cara. Selain unjuk rasa menuntut Bupati mundur dari jabatannya, ramai-ramai mendatangi kantor bupati, ramai-ramai mengkritik (bahkan menghujat di media sosial), ada pula seorang warga yang sengaja menempel celana dalam pada baliho tepat pada wajah Sang Bupati di sekitar alun-alun Garut.


sumber gambar: 3.bp.blogspot.com

Diberitakan oleh GosipGarut-Online.com, seorang warga berinisial DD mengaku sengaja menempelkan celana dalam di bagian wajah foto Aceng Fikri sebagai bentuk kekecewaan terhadap ulah Aceng yang menikahi kilat dengan Fani Oktora.

"Inilah bentuk kekecewaan saya terhadap Aceng, yang tidak menghargai kaum wanita yang menikahinya dengan cara singkat dan menceraikannya dengan tidak patut pula, " kata DD seperti ditulis oleh GosipGarut-Online.com.

Aceng Fikri menikahi Fani Oktora, wanita muda yang baru saja lulus dari SMA pada 16 Juli 2012 lalu. Empat hari kemudian ia menceraikan Fani lewat SMS dengan alasan karena ia sudah tidak perawan lagi. Dan maklum saja jika DD terusik mengingat statement Sang Bupati kepada salah satu awak media yang berisi ‘ibarat membeli baju, kalo baju itu robek ya saya kembalikan saja’. Statement tersebut jelas sangat.... (kita tau lah).

Fani yang menerima kenyataan ini sempat mengalami depresi karena semua tuduhan Aceng Fikri mengenai dirinya itu hanya omong kosong belaka. Wanita berkerudung itu mengatakan bahwa dirinya mau menikahi Bupati Aceng karena dijanjikan akan diajak umroh dan diberi uang untuk biaya renovasi rumah dan kuliahnya.

Fani tidak sendiri. Baru-baru saja seorang gadis asal Karawang, yang kemudian melalui orang tuanya mengaku pernah dinikahi Aceng dan diceraikan lewat SMS dalam kurun waktu 3 bulan saja pada awal tahun ini.


              kodokoala

Wednesday, December 5, 2012

Acronym by Needed


Buat yang suka chatting tapi bingung lawan chat suka kasih singkatan, saya berusaha ngumpulin bahasa singakatan dalam chat. Even sometimes we found that they’re wrong whatsoever CMIIW ;). Tapi semoga saja info ini bermanfaat dan kalo pun ada tambahan, ya monggo.

AKA = Also Known As = dikenal juga …. = yg dikenal dgn nama = alias.
ASAP = As Soon As Possible = secepatnya mungkin
BBIAF = be back in a flash = kembali sebentar lagi
BBL         = be back later = nanti akan kembali
BRB         = be right back = segera kembali
BTW = By The Way = ngomong ngomong serupa dengan ‘anyway’
CMIIW = Correct Me If I’m Wrong = betulkan jika aku salah
FWIW = For What It’s Worth = seberharga itu saja
FYI         = For Your Information, or For Your Interest = informasi untuk kamu
IMHO = In My Humble Opinion = Menurut Pendapat (sederhanaku)
ITT         = In The Topic = di dalam topik bahasan 
JK         = just kidding = hanya bercanda
LMAO = Laugh My Ass Off (ketawa, biasanya di indikasikan buat yang lebih kenceng dari LOL. tergantung si pemakainya juga – sampai pantat pun ikut ketawa)
LOL  = Laughing Out Loud (ketawa ngakak)
NP          = no problem = tidak apa-apa, bukan masalah
OOT = Out Of Topic = keluar dari topik yg dibicarakan
OTF         = On The Floor (laughing); writing is funny = ketawa ngakak
OIC         = Oh, I see… = oh saya tahu
ROTFL = Rolling On the Floor Laughing; writing is very funny = ketawa ngakak+guling guling di lantai
RSN         = Real Soon Now = secepatnya
SOML = Story Of My Life (kisah hidupku)
TIA         = Thanks In Advance = terimakasih sekali
TTFN = ta ta for now = dadaagghh!!
WB = welcome back = selamat datang kembali
YOLO = You Only Life Once (kamu hanya hidup sekali)


Monday, December 3, 2012

Daftar Kode Pos Batam


Setelah lebih dari 2 tahun tinggal di Batam, akhirnya saya bisa menemukan data semacam ini. Sesungguhnya Kode Pos menyatakan kode keluarahan, sedangkan penomorannya di standardkan oleh Kantor Pos BATAM KOTA. Semoga bermanfaat.

1 SEI PANAS (Eks Bukit Jodoh) 29456

2 BELIAN 29464

3 TELUK TERING 29461

4 SUKAJADI 29462

5 BALOI PERMAI 29463

6 TAMAN BALOI (Pec. Baloi Permai) 29463 BATU AMPAR

7KAMPUNG SERAYA 29454

8 BATU MERAH 29452

9 TG. SENGKUANG (Eks Bkt Senyum) 29451

10 SUNGAI JODOH 29453 BATU AJI

11 BUKIT TEMPAYAN (Pec. Tiban Asri) 29424

12 BULIANG (Pec. Tiban Asri) 29424

13 KIBING (Pec. Tiban Asri) 29424

14 TANJUNG UNCANG 29423 BELAKANG PADANG

15 SEKANAK RAYA (Pec. Blk.Padang) 29411

16 TG. SARI (Pec. Blk.Padang) 29411

17 KASU 29415

18 PECONG 29414

19 PEMPING 29412

20 PULAU TERONG 29415 BENGKONG

21 BENGKONG LAUT 29458

22 TG. BUNTUNG (Pec. Bengkong Laut) 29458

23 BENGKONG INDAH (Eks. Harapan Baru) 29455

24 SADAI (Eks. Bengkong Harapan) 29457 BULANG

25 PULAU BULUH 29471

26 BATU LEGONG 29474

27 BULANG LINTANG 29471

28 PANTAI GELAM 29473

29 TEMOYONG 29475

30 PULAU SETOKOK 29476 GALANG

31 AIR RAJA (Galang Baru) 29484

32 SUBANG MAS 29483

33 SEMBULANG 29481

34 SIJANTUNG 29485

35 REMPANG CATE 29482

36 KARAS 29486

37 GALANG BARU 29484

38 PULAU ABANG 29487 LUBUK BAJA

39 BATU SELICIN 29441

40 LUBUK BAJA KOTA 29444

41 BALOI INDAH (Eks. Pangkalan Petai) 29442

42 KAMPUNG PELITA 29443

43 TANJUNG UMA 29445 NONGSA

44 BATU BESAR 29466

45 SAMBAU 29466

46 NGENANG 29468

47 KABIL 29467 SAGULUNG

48 TEMBESI 29434

49 SEI LEKOP 29434

50 SEI BINTI 29434

51 SAGULUNG KOTA 29439

52 SEI LANGKAI 29434

53 SEI PELUNGGUT 29434 SEI BEDUK

54 TANJUNG PIAYU 29437

55 DURIANGKANG 29437

56 MANGSANG 29437

57 MUKA KUNING 29433 SEKUPANG

58 PATAM LESTARI 29427

59 SUNGAI HARAPAN 29421

60 TANJUNG PINGGIR 29428

61 TANJUNG RIAU 29422

62 TIBAN INDAH 29426

63 TIBAN LAMA 29425

64 TIBAN BARU 29425

Friday, October 5, 2012

Sisi Lain Singapura


Singapura, negara satu pulau dengan busiest dock di dunia, tempat transit segala bentuk komoditi dagang dari dan ke asia. Jadi bayangkan saja, setiap unit korek gas yang kita beli seharga seribu perak di warung kelontong pun singgah dulu di dermaga Singapura, apalagi kendaraan yang berbasis built up. Bahkan beberapa ahli mengatakan bahwa mereka (Singapura) memiliki semacam power button yang jika dipencet, maka matilah sistem komunikasi dibawah provider RIM di negara kita (means bb users are Singapore’s addict). Rentetan keampuhan itu membuat Singapura menjadi cabe rawitnya Asia Tenggara. Jadi kita pun tahu semodern apa tata kota mereka.

Terlepas dari berbagai kelebihan teknologi dan modernisasi tersebut, ternyata di sana kita masih bisa menemukan nuansa kampung layaknya kampung-kampung di  negara kita. Rumah yang tersembunyi di balik pohon, deretan rumah kayu reyot dengan atap seng, berjejer bersama kesederhanaan. Yak,, Kampung Kampong adalah namanya. Kampong yang dalam Bahasa Inggris resmi berarti kampung dalam bahasa kita menandakan bahwa area ini memang disetting sedemikian rupa sehingga terwakili oleh kosakata Kampong tersebut. Terletak di Lorong Buangkok, area yang didipercaya sebagai wilayah yang dihuni leluhur pelaut-pelaut Bugis ini menurut berbagai sumber bukanlah wilayah asli penghuninya. Mereka dialokasikan dari wilayah asli mereka yang menjadi kawasan perumahan modern.

dinding kayu dengan atap seng

jemuran dengan tali di halaman rumah
*sumber gambar: indokilq.com







Jika Anda ingin melihat sisi lain Singapura, tak ada salahnya berplesir ke kampung ini. Dari stasiun MRT Ang Mo Kio, Anda dapat melanjutkan perjalanan dengan menggunakan bus 88. Berhenti di Ang Mo Kio Ave 5. Berjalan lah ke arah utara pedestrian Yio Chu Kang sekira 50 meter, belok kanan, dan Anda akan menemukan Gerald Drive.

Jadi, ketika Sentosa Island sudah terlalu mainstream, sementara Orchad Road kelewat komersil dan Merlion Square tak lagi menarik, maka Kampung Kampong bisa kita jadikan tujuan untuk sekedar singgah dan melihat sisi lain Singapura dan busiest dock in the world’nya.

Sumber: kaskus, wikipedia

Dari Asian Jazz Festival 2012


Setelah cukup lama berkutat dengan rutinitas harian, akhirnya kesampaian juga pada konsekuensi dari hal yang saya sukai. Lebih dari 13 tahun yang lalu, saya benar-benar terpesona dengan kegiatan yang kerap disebut fotografi. Rasa itulah yang kemudian membuat saya banyak mendorong (dan sedikit memaksa) diri saya untuk mencoba lagi dan lagi.... ‘pokoknya harus sampai punya kamera sendiri lengkap dengan koleksi lensa dan alat-alat pendukung lainnya..’ mungkin itu dulu yang aku tanamkan.
Memotret memang kegiatan yang menarik, tapi olah data pasca memotret adalah konsekuensi yang (kadang) membosankan. Seperti halnya menonton pertandingan sepak bola adalah menarik, tetapi mendengarkan komentator adalah ......*&^%@%& (mungkin anda punya pendapat lain).
Dan setelah tertunda lebih dari 3 bulan, akhirnya olah data hasil jeprat-jepret di acara “Asian Jazz Festival 2012” yang diselenggarakan di Harbour Bay, Batam pada 25 Juni 2012 lalu selesai juga. Tanpa ba bi bu lagi, ini hasilnya.

Thursday, October 4, 2012

Bahasa Sehari-Hari?


Tanpa disadari, kita sudah benar-benar terbiasa (dibiasakan, atau bahkan dipaksakan untuk biasa) dengan berbagai istilah dalam lebih dari satu bahasa asing. Ambil saja english sebagai yang paling populer. Mulai dari aka, asap, fyi, cmiiw, imho hingga lol.
Namun meskipun begitu, masih ada beberapa istilah lagi yang kadang bisa kita pakai (dibiasakan untuk dipakai) sebagai bahasa sehari-hari. Antara lain:
Pikiran kosong = My mind went blank
Urakan = Rowdy/unkempt
Norak = Tacky/in bad taste
Ge-er = Big-headed/egotistical
Mejeng = See and be seen,/pose
Gaul = Very social/ social butterfly
Kuper = Wink/flirt
Gokil = Grazy
Melirik = Stare/flirt
Jayus = Corny
Rumit/bingung = Confound
Plin-plan = Wishy-washy
Bermulut manis = Lip service, sweet-talk
Amburadul = Chaotic, disorganized
Selangit; berbunga-bunga = Top of the world
Leyehan = Lay down
Mulet = Stretch
Latah = Parroting;copycat
Pemimpi, Pengelamun = Head in the clouds, dreamer
Bingung = Hang on, are you telling me..?
Kena batunya = You had it coming
Lari seperti dikejar setan = Run as if chased by a ghost
Hanyut = Drowning
Muntah/muak = Fed up
Aduh amit-amit = God forbid
Gagu = Mute
Kutilan = Wart
Mencurigakan = Slang-sketchy
Tidak begitu, ngga juga = Not so much
Buyar = Lapse in concentration
Sok tahu = Smart aleck, Mr.Know-it-All
Uleg-uleg = Pestle
Melotot = Bug-eyed
Jebol = Collapse
Penjebolan hukum kolonial = The end of colonial laws
Nongkrong = To sit around doing nothing
Saya lagi nggak mood =
Ngomong sama kamu = I do not feel like talking to you right now
Jangan sok puitis deh kamu = Hey you, cut the silly nonsense
Ngos-ngosan = Out of breath
Ekonomi ngos-ngosan = Economic slump
BS-Bayar sendiri-sendiri = To go dutch everyone pays for their own
meal
Kantong kempes/tongpes = Flat broke
Lumayan fatal = near fatal mistake
Sinting = A crazy, nutty person
Cinta buta = Love is blind
Terapi = Therapy
Serak-serak basah = Throaty, husky voice
Gombal-rayuan gombal = Baloney
Genit = Flirtatious
Sok = Arrogance
Jangan kapok main ke sini, yach? = Please come visit again
Etika muslimah berpakaian = Muslim women's dress norms
Nglilir = To stir from sleep
Ngiler = To drool or want something badlydrool over something
Cepek = 100 in Chinese in Indonesia
Kekasih gelap = Secret lover
Mengecil = To shrink
Dasar kamu nich = It is no surprise, it is expected of you
Ingin sekali menang/ senyuman maut = Killer instinctin sports/
killer smile
PD-Percaya diri = Self-confidence
BT-Bete, butuh teman = Lonely, needing a friend
Rasain = Serves you right
Naksir = Have a crush on someone
EGP-Emang gue pikirin = I don't care,whatever
Lua ada acara malam ini nggak? = Are you free tonight?
Ih, ngegemesin banget sih! = Aww, so cute! I could just eat you up!
Cuekin aja lagi = Don't let it bother you, Don't think about it
Ngedumel = Whining, complaining
Mau, harus = Slang-wanna, gotta
Pikiran kosong = My mind went blank
Urakan = Rowdy/unkempt
Norak = Tacky/in bad taste
Ge-er = Big-headed/egotisti cal
Melirik = Stare/flirt
Rumit/bingung = Confound
Leyehan = Lay down
Mulet = Stretch
Latah = Parroting;copycat
Aduh amit-amit = God forbid
Bodoh = Moron, imbecile insults
Gosong = Burnt
Kasih saran ya = Please give me advice, okay?
Sok tahu = Smart aleck, Mr.Know-it-All
Uleg-uleg = Pestle
Melotot = Bug-eyed
Jebol = Collapse
Penjebolan hukum kolonial = The end of colonial laws
Ngomong sama kamu = I do not feel like talking to you right now
Jangan sok puitis deh kamu = Hey you, cut the silly nonsense
Ngos-ngosan = Out of breath
Ekonomi ngos-ngosan = Economic slump
BS-Bayar sendiri-sendiri = To go dutch everyone pays for their own
meal
Kantong kempes/tongpes = Flat broke
Minta maaf atas kesalahan yang = Please forgive me for making a big/
Lumayan fatal = near fatal mistake
Sinting = A crazy, nutty person
Serak-serak basah = Throaty, husky voice
Gombal-rayuan gombal = Baloney
Genit = Flirtatious
Sok = Arrogance
Jangan kapok main ke sini, yach? = Please come visit again
Nglilir = To stir from sleep
Ngiler = To drool or want something badlydrool over something
Cepek = 100 in Chinese in Indonesia
Dasar kamu nich = It is no surprise, it is expected of you
PD-Percaya diri = Self-confidence
BT-Bete, butuh teman = Lonely, needing a friend
Rasain = Serves you right
Naksir = Have a crush on someone
EGP-Emang gue pikirin = I don't care,whatever
Apapun nanti hasilnya = Come what may
Lua ada acara malam ini nggak? = Are you free tonight?
Ih, ngegemesin banget sih! = Aww, so cute! I could just eat you up!

Lalu bagaimana dengan istilah alayers sekarang :
Capee deee : So.... Tired! deeeeehhhh!
Kacian de looo : Poor you!

Atau kita mau ciptakan sendiri?

Thursday, September 20, 2012

TIPS MEMILIH POM BENSIN DAN MENGISI BENSIN YANG BENAR


Dari berbagai sumber tentang beberapa hal yang (mungkin) perlu kita ketahui seputar SPBU dan dagangannya:

1. LEBIH BAIK ISI DI POM BENSIN PERTAMINA KODE 31 atau (Angka Kedua 1)
Tiap pom bensin memiliki kode depan masing-masing..dimana anda bisa mengetahuinya ?
Berikut ini saya berikan tips buat isi di Pom Bensin yang bagus:

Pernah memperhatikan plang nama besar saat menuju ke SPBU? Di wilayah Jakarta dan sekitarnya tertera huruf 31.XXXXX atau 34.XXXXX. itu bukan kode buntut. Huruf awal pertama menandakan kode wilayah . Sedang angka kedua mengandung arti kepemilikan.

Kepala 3 berarti SPBU berdomisili di Jakarta Jawa Barat, Banten dan sekitarnya. Kalo kepala 5 kayaknya Surabaya.
Digit kedua, jika angka 1 berarti kepemilikan Pertamina sendiri. Sedangkan angka 4 berarti kepemilikan swasta atau dealer..jadi yang penting angka keduanya 1 gak masalah berapapun angka pertamanya karena itu kode wilayah .

Karena, sebenarnya ada tiga kategori SPBU. Pertama COCO alias corporate owner corporate operate, CODO yakni corporate owner dealer operate. Terakhir DODO, dealer owner dealer operate. Ini berdasar pada situs spbu.pertamina.com

Karena dikendalikan oleh pertamina, maka kualitas SPBU model COCO dan CODO diyakini lebih baik dibanding DODO. Tanpa bermaksud menyamaratakan, di sisi bisnis bisa dimengerti, karena ingin cepat balik modal, pengusaha jadi berlaku curang. kalo saya sih nyaranin ngisi bensin sebaiknya di SPBU yang milik Pertamina (angka keduanya 1) karena quality control-nya cukup bagus..
saya denger2 juga dari supir taksi dan orang2 yang telah pengalaman ngecek pas ngisi bensin katanya yang kode 31 (Angka Kedua 1)takarannya sesuai sedangkan yang 34 agak berbeda meskipun punya tanda "PASTI PAS".
Menurut banyak orang juga kode pertamina 31 (Angka Kedua 1)ternyata paling baik(kualitas bensin) dibanding dengan yang kode 34.

cara buktiinya:

coba bagi anda yang menggunakan mobil/ motor matic, pastinya akan terasa tarikan mobilnya .jika mengisi bensin di pertamina dengan tanda kode 31 (Angka Kedua 1)akan terasa tarikan mobilnya lebih kencang dan tidak terlalu kotor dibanding dengan tanda pom dengan tanda kode lainnya

Coba anda bandingkan jumlah mobil/ motor yang ngisi bensin di pom bensin tersebut,,,di pom bensin kode 31(Angka Kedua 1) pasti sangat ramai sedangkan yang kode 34 agak cenderung sepi..ini udah saya buktikan sendiri.

Coba anda ngisi 1 Liter bensin di Pom bensin 31 (Angka Kedua 1)dan pom bensin 34..bandingkan aja dari sisi kualitas (mesin lebih enak) maupun kuantitasnya (yang mana yang lebih cepat habis)..

coba anda tanya sama supir angkot atau supir taksi dimana pom bensin yang bagus, pasti sebagian besar mereka jawab di pom bensin 31 (Angka Kedua 1)karena mereka juga banyak ngisi di pom bensin 31
Kalo gak percaya bisa dibuktikan sendiri anda...tapi gak semua 34 juga yang kaya begitu


2. TIAP ISI BENSIN MINTA KEPADA PETUGASNYA TUAS HANDLE SELANG JANGAN DITEKAN TAPI DILEPAS AJA WAKTU DITARUH DI TANGKI KITA
Pernah gak anda sewaktu ngisi bensin, tuasa handle ditekan2 begitu sama petugasnya? pasti pernah lah nemuinnya...kenapa begitu? karena banyak oknum yang nakal dengan cara memainkan takaran bensin dengan tanda cara seperti itu sehingga jumlah bensin yang kita isi lebih sedikit dari apa yang seharusnya..
Pengalaman saya ngisi di pom bensin kode 31 (Angka Kedua 1), petugas gak pernah menekan-nekan tuas handle selang sewaktu mengisi sedangkan di kode 34 liat aja deh...kalo anda sewaktu ngisi bensin digituin, petugasnya ditegur aja..

3.ISILAH BENSIN WAKTU HARI MASIH PAGI KETIKA TEMPERATUR TANAH MASIH DINGIN
Ingat bahwa semua SPBU mempunyai tanki penyimpanan di bawah tanah.Semakin dingin tanahnya maka semakin padat/kental bahan bakarnya. Jika temperatur mulai panas/hangat, maka bahan bakarnya akan mengembang.

Jadi jika membeli bahan bakar pada siang hari atau petang hari..sebenarnya bahan bakar yang diisikan ke dalam tanki kendaraan anda jelas lebih sedikit dibanding jumlah liter yang anda beli.Dalam bisnis perminyakan, gravity yang spesifik dan temperatur bensin, diesel dan bahan bakar pesawat jet, ethanol dan produk minyak lainnya punya peranan penting. Kenaikan 1 derajat merupakan hal yang sangat berpengaruh dalam business ini. Tetapi SPBU tidak memberikan anda rugi/kompensasi karena temperatur


4.ISI BENSIN SAAT TANKI KENDARAAN ANDA MASIH SETENGAH PENUH.
 Alasannya adalah semakin banyak bahan bakar yang ada di tanki kendaraan, maka semakin sedikit udara yang ada di bagian tanki yang kosong. Bensin menguap lebih cepat dari pada yang bisa kita bayangkan. Dalam bisnis perminyakan biasanya tanki penyimpanan bensin mempunyai apa yang kita sebut atap yang mengapung (floating roof) yang berfungsi sebagai clearance zero antara bensin dan atmosfer sehingga penguapannya bisa dikurangi.,tetapi hal itu tidak terdapat di SPBU.

5.JANGAN ISI BENSIN JIKA ADA TRUK BAHAN BAKAR SEDANG MENGISI TANKI PENYIMPANAN
Hampir pasti bensin/solar akan teraduk saat bahan bakar dipompakan dari truck ke tanki penyimpanan SPBU, dan kemungkinannya akan ada kotoran di dasar tanki penyimpanan yang teraduk naik dan terikut masuk ke tanki kendaraan anda.


ini contoh gambar dengan kode tanda pom bensin.

===SEMOGA BERMANFAAT===

*dari berbagai sumber*

Monday, March 26, 2012

Saly: Disini Operator

Cerita ini disampaikan oleh seorang kawan yang membagi pengalaman masa kecilnya. Sejak pertama kali saya membagi ulang cerita ini, ada berbagai respon yang memang tidak ada yang salah.
Waktu saya masih amat kecil, ayah sudah memiliki telepon di rumah kami. Inilah telepon masa awal, warnanya hitam, ditempelkan di dinding, dan kalau mau menghubungi operator, kita harus memutar sebuah putaran dan minta disambungkan dengan nomor telepon lain. Sang operator akan menghubungkan secara manual. Dalam waktu singkat, saya menemukan bahwa, kalau putaran di putar, sebuah suara yang ramah, manis, akan berkata : "Operator". Dan si operator ini maha tahu. Ia tahu semua nomor telepon orang lain! Ia tahu nomor telepon restoran, rumah sakit, bahkan nomor telepon toko kue di ujung kota. Pengalaman pertama dengan sang operator terjadi waktu tidak ada seorangpun dirumah, dan jempol kiri saya terjepit pintu. Saya berputar-putar kesakitan dan memasukkan jempol ini ke dalam mulut tatakala saya ingat.... Operator!!! Segera saya putar bidai pemutar dan menanti suaranya. " Disini operator..." " Jempol saya kejepit pintu..." kata saya sambil menangis. Kini emosi bisa meluap, karena ada yang mendengarkan
"Apakah ibumu ada di rumah ?" tanyanya.
"Tidak ada orang"
"Apakah jempolmu berdarah ?"
"Tidak, cuma warnanya merah dan sakit sekali"
"Bisakah kamu membuka lemari es?" tanyanya.
"Bisa, naik di bangku."
"Ambillah sepotong es dan tempelkan pada jempolmu..."
Sejak saat itu saya selalu menelpon operator kalau perlu sesuatu. Waktu tidak bisa menjawab pertanyaan ilmu bumi, apa nama ibu kota sebuah Negara, tanya tentang matematika. Ia juga menjelaskan bahwa tupai yang saya tangkap untuk dijadikan binatang peliharaan makannya kacang atau buah. Suatu hari, burung peliharaan saya mati. Saya telpon sang operator dan melaporkan berita duka cita ini. Ia mendengarkan semua keluhan, kemudian mengutarakan kata kata hiburan yang biasa diutarakan orang dewasa untuk anak kecil yang sedang sedih. Tapi rasa belasungkawa saya terlalu besar.
Saya tanya: "Kenapa burung yang pintar menyanyi dan menimbulkan sukacita sekarang tergeletak tidak bergerak di kandangnya?"
Ia berkata pelan: "Karena ia sekarang menyanyi di dunia lain".
Kata - kata ini tidak tau bagaimana bisa menenangkan saya. Lain kali saya telpon dia lagi. "Disini operator"
"Bagaimana mengeja kata kukuruyuk?"
Kejadian ini berlangsung sampai saya berusia 9 tahun.
Kami sekeluarga kemudian pindah kota lain. Saya sangat kehilangan "Disini operator". Saya tumbuh jadi remaja, kemudian anak muda, dan kenangan masa kecil selalu saya nikmati. Betapa sabarnya wanita ini. Betapa penuh pengertian dan mau meladeni anak kecil. Beberapa tahun kemudian, saat jadi mahasiswa, saya studi trip ke kota asal. Segera sesudah saya tiba, saya menelpon kantor telepon, dan minta bagian "operator".
"Disini operator" suara yang sama. Ramah tamah yang sama.
Saya tanya: "Bisa ngga eja kata kukuruyuk" hening sebentar.
Kemudian ada pertanyaan: "Jempolmu yang kejepit pintu sudah sembuh kan?" Saya tertawa.
"Itu Anda.... Wah waktu berlalu begitu cepat ya". Saya terangkan juga betapa saya berterima kasih untuk semua pembicaraan waktu masih kecil. Saya selalu menikmatinya.
Ia berkata serius: "Saya yang menikmati pembicaraan denganmu. Saya selalu menunggu nunggu kau menelpon". Saya ceritakan bahwa ia menempati tempat khusus di hati saya. Saya bertanya apa lain kali boleh menelponnya lagi. "Tentu, nama saya Saly".
Tiga bulan kemudian saya balik ke kota asal. Telpon operator. Suara yang sangat beda dan asing. Saya minta bicara dengan operator yang namanya Saly. Suara itu bertanya
"Apa Anda temannya?"
"Ya teman, sangat lama"
"Maaf untuk kabarkan hal ini, Saly beberapa tahun terakhir bekerja paruh waktu karena sakit-sakitan. Ia meninggal lima minggu yang lalu..."
Sebelum saya meletakkan telepon, tiba tiba suara itu bertanya:
"Maaf, apakah Anda bernama Paul?"
"Ya" kataku"
"Saly meninggalkan sebuah pesan buat Anda. Dia menulisnya diatas sepotong kertas, sebentar ya....."
Ia kemudian membacakan pesan Saly:
"Bilang pada Paul, bahwa IA SEKARANG MENYANYI DI DUNIA LAIN...Paul akan mengerti kata kata ini...."
Saya meletakkan gagang telepon. Saya tahu apa yang Saly maksudkan.

Tuesday, March 20, 2012

Beda Salafi dengan Takfiri

Mengingat kemunculan Khawarij itu bersifat terus menerus hingga kemunculan Dajjal dan hakikat senyatanya dari diri mereka di berbagai masa dan daerah tidaklah diketahui oleh sebagian kaum muslimin sehingga sebagian orang Islam beranggapan bahwa Khawarij itu berada di atas kebenaran. Sebagaimana sebagian orang yang hidup di masa salaf tidak mengetahui hakikat mereka yang senyatanya. Karena itu suatu hal yang vital adalah upaya membedakan antara mereka para Khawarij dengan para pengikut Salaf Shalih. Terlebih lagi opini yang dibuat media massa yang memiliki berbagai pandangan, tendensi dan pengetahuan sangat mempengaruhi banyak orang. Kita saksikan bahwa
media tidak bisa membedakan antara salafi dengan takfiri [baca: khariji] yang ini tentu saja sangat merusak citra dakwah salafiyyah. Akibatnya takfiri khariji yang menyimpang dari dakwah salafiyyah dinilai sebagai salafi. Pemikiran dan tindakan takfiri khariji pun dinilai sebagai bagian dari dakwah
salafiyyah. Kondisi ini menuntut kita untuk menegaskan perbedaan antara dakwah salafiyyah dengan dakwah yang diusung oleh Khawarij yang main vonis kafir seenaknya.

Pertama, ulama kontemporer yang dijadikan sebagai rujukan. Terdapat perbedaan yang nyata antara salafi dengan takfiri dalam masalah ini. Rujukan salafi dalam memahami al Qur’an dan sunnah Nabi di samping berbagai riwayat dari ulama salaf dan pemahaman ulama terdahulu adalah penjelasan para ulama besar di zaman ini semisal Ibnu Baz, Al Albani, Ibnu Utsaimin, Lajnah Daimah KSA, Syaikh Abdul Muhsin al Abbad dan para ulama lain yang meniti jejak para ulama tersebut. Sedangkan takfiri tokoh kontemporer yang mereka jadikan sebagai rujukan adalah Sayyid Qutb, Muhammad Qutb, Abu Muhammad al Maqdisi, Abu Qatadah al Falistini, Abu Bashir ath Thurthusi dan orang-orang yang sejalan dan satu pemikiran dengan mereka-mereka.

Kedua, sanad dakwah salafiyyah itu bersambung dengan para ulama salaf terdahulu baik dalam masalah ilmu ataupun pemahaman. Para salafi selalu berupaya mengambil akidah dan jalan beragama mereka dari para ulama terdahulu lalu ulama sebelum sampai berakhir pada para ulama salaf terdahulu. Tidaklah Anda jumpai sebuah kaedah yang dianut oleh para salafi melainkan berdalil dengan al Qur’an , sunnah dan riwayat para salaf yang kaedah tersebut dikutip dari generasi ke generasi hingga pada akhirnya sampai kepada kita. Sedangkan takfiri kontemporer dengan beragam alirannya sanad keilmuan mereka tidaklah sampai kepada para ulama salaf namun hanya berakhir pada
Jamaah Takfir wal Hijrah, Jamaah Jihad dan JI yang muncul pada tahun 70-an. Para takfiri itu tumbuh berkembang dari rahim ide-ide Sayyid Qutb. Sedangkan Sayyid Qutb pada awalnya terdidik oleh ajaran IM yang didirikan oleh Hasan al Banna pada tahun 1928. Meski pada akhirnya Sayyid Qutb memisahkan diri secara pemikiran dari pemikiran IM.

Ketiga, dakwah salafiyyah menjaga keotentikan jalan beragamanya dan kesuciannya dari noda berbagai pemikiran baru yang mau masuk ke dalam tubuh dakwah. Sesungguhnya slogan dakwah salafiyyah terkait dengan masalah agama adalah “hati-hatilah dengan berbagai perkara agama yang baru karena semua perkara agama yang baru adalah bidah sedangkan semua bidah itu sesat dan semua kesesatan itu di neraka”. Dakwah salafiyyah
berkeyakinan bahwa tidak mungkin ada kebaikan yang sempurna kecuali jika sejalan dengan syariat sebagaimana perkataan Imam Malik “Tidaklah akan baik generasi akhir umat Muhammad kecuali dengan hal yang membuat baik generasi awalnya”. Sedangkan takfiri, tokoh kontemporer mereka yang paling menonjol itu tumbuh berkembang dan terdidik tidak dengan manhaj salaf. Itulah Sayyid Qutb yang tumbuh besar sebagai pengikut IM yang kemudian membuat aliran tersendiri (baca: Qutbi) dalam jamaah IM. Sedangkan Aiman azh Zhawahiri pertama kali tumbuh besar –sebagaimana pengakuannya sendiri-bersama Jamaah Jihad pada sekitaran tahun 1966 M di saat terbentuknya generasi awal Jamaah Jihad setelah terbunuhnya Sayyid Qutb. Sedangkan Abu Muhammad al Maqdisi sendiri memberikan pengakuan bahwa dirinya tumbuh berkembang bersama para pembesar IM yang menyuapinya dengan Fi Zhilal al Qur’an, Ma’alim fit Thariq dan buku-buku Sayyid Qutb yang lain, buku-buku Muhammad Qutb serta karya-karya al Maududi. Mereka-mereka inilah tokoh intelektual bagi pemikiran atau aliran takfiri kontemporer. Semua mereka tumbuh berkembang tidak di atas manhaj salaf shalih. Mereka ingin mencampur kebatilan yang telah mereka yakini dengan kebenaran yang mereka lihat pada manhaj salaf maka yang terjadi adalah manhaj (jalan beragama) oplosan. Sehingga jalan beragama mereka bukanlah salafiyyah namun mereka juga tidak lagi asli sebagaimana dahulu kala.
Realita sesungguhnya adalah munculnya manhaj atau jalan beragama oplosan yang merupakan hasil dari pencampuran dua jalan dengan pencampuran yang unik. Hasil investigasi dari realita keadaan dan jejak-jejak mereka menunjukkan bahwa mereka bukanlah bagian dari salafi dalam masalah-masalah yang di dalamnya mereka menyelisihi salafi sebagaimana khawarij masa silam dan ahli bidah yang lain bukanlah termasuk salaf dalam perkara-perkara yang di dalamnya mereka menyelisihi ajaran salaf.

Keempat, manhaj salaf dalam metode memperbaiki kondisi masyarakat tegak di atas prinsip tashfiyyah dan tarbiyyah sejalan dengan firman Allah, ٍﻡْﻮَﻘِﺑ ﺎَﻣ ُﺮِّﻴَﻐُﻳ ﺎَﻟ َﻪﻠﻟﺍ َّﻥِﺇ
ْﻢِﻬِﺴُﻔْﻧَﺄِﺑ ﺎَﻣ ﺍﻭُﺮِّﻴَﻐُﻳ ﻰَّﺘَﺣ Yang artinya, “Sesungguhnya Allah itu tidak akan mengubah kondisi suatu masyarakat sampai masyarakat tersebut mengubah kondisi mereka sendiri” [QS ar Ra’du:11]. Langkah awal proses perbaikan adalah memperbaiki diri sendiri dari akidah bobrok diganti dengan akidah yang lurus, meninggalkan berbagai ibadah dan perkataan yang bid’ah diganti dengan komitmen terhadap sunnah dalam perkataan atau pun perbuatan baik dari sisi lahiriah ataupun sisi batiniahnya, meninggalkan berbagai perilaku yang menyimpang serta melaksanakan apa yang menjadi tuntunan keadaan yang ada di zamannya sesuai dengan kondisi dan kemampuannya masing-masing. Jika setiap muslim telah mewujudkan hal tersebut pada dirinya masing-masing maka proses perbaikan akan menjalar kepada orang lain dengan cara yang lebih baik. Sehingga tersebarlah iman dan keamanan lalu terwujudlah kekuasaan yang Allah janjikan kepada orang-orang yang beriman dalam QS an Nur:55. Sedangkan takfiri berkeyakinan bahwa meniti metode tashfiyyah dan tarbiyyah dalam proses memperbaiki masyarakat adalah sebuah kekalahan
bahkan kesesatan dan penyimpangan karena jalan yang wajib ditempuh untuk memperbaiki berbagai penyimpangan yang ada di masyarakat adalah dengan mengubah para penguasanya dan ini tidak akan terwujud kecuali dengan kudeta dan memerangi penguasa dengan kedok jihad. Kelima , salafi menghormati dan memuliakan para ulama. Salafi terkenal meneladani jejak salaf dalam menghormati para ulama karena membicarakan para ulama ahli sunnah dan mencela mereka tidaklah mungkin terjadi melainkan ada tendensi mencela manhaj kenabian yang mereka titi. Kebalikan dari sikap di atas adalah sikap takfiri yang jelas tergambar pada sikap tokoh-tokoh mereka. Telah masyhur bagaimanakah celaan, caci maki dan pelecehan para tokoh takfiri terhadap para ulama dakwah salafiyyah. Abu Muhammad al Maqdisi dalam artikelnya ‘Zillu Himar al Ilmi fiath Thin’ (Terperosoknya Keledai Ilmu dalam Kubangan Lumpur) menggelari para ulama anggota Haiah Kibar Ulama KSA terutama Syaikh Abdul Aziz bin Baz, Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin, Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah alu Syaikh dan para ulama yang lain sebagai ‘Keledai Ilmu’, ‘Ulama Sesat’, ‘semakin buta dan kelewat batas’, ‘menyimpang dari kebenaran dan keluar dari tauhid’, ‘berpihak kepada thaghut dan kemusyrikan’ dst. Sedangkan Aiman azh Zhawahiri menyebut Ibnu Baz, Abu Bakr al Jazairi dll sebagai ‘nama yang menggema namun kosong karena tenggelam dalam kemunafikan di depan para thaghut’, ‘orang-orang yang merobohkan dan menghancurkan akidah para pemuda, membenarkan kekafiran para tiran, orang- orang yang memusuhi amar makruf nahi munkar’, ‘sesungguhnya Ibnu Baz dan rombongannya adalah para ulama penguasa yang menjual kita kepada musuh dengan mendapatkan gaji dan jabatan meski
ada orang yang marah atau pun suka dengan sebutan ini untuknya’. Celaan para takfiri ini terhadap para ulama ahli sunnah bukanlah dilatarbelakangi oleh konflik
personal namun motivatornya adalah perbedaan akidah dan jalan beragama antara salafi dengan takfiri yang merupakan khawarij kontemporer. Keenam , ajaran salaf adalah ajaran Islam yang benar. Tolak ukur pengikut ajaran salaf adalah realita yang sesuai dengan ajaran Islam dan penerapan terhadap berbagai aturan Islam bukan hanya semata-
mata pengakuan lisan sebagai seorang salafi. Salafi berkeyakinan bahwa tidak ada perbedaan antara Islam yang benar yang dibawa oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan dipraktekkan oleh para shahabat dalam berbagai bidang dalam agama baik dalam bidang ilmu, amal, dakwah, usaha perbaikan masyarakat dan jihad dengan dakwah
salafiyyah yang putih jernih. Semakin serius seorang salafi melaksanakan berbagai aturan Allah di berbagai bidang dalam agama maka semakin sempurnalah komitmen dirinya terhadap manhaj salaf. Seorang yang semakin sembrono terhadap aturan syariat adalah seorang yang semakin jauh dari salafiyyah yang sebenarnya. Jadi muslim sejati itu
sama dengan salafi sejati dan sebaliknya adalah sebaliknya. Oleh karena itu salafi tidaklah membedakan diri dengan muslim yang lain dalam ilmu, dakwah, usaha perbaikan masyarakat atau pun jihad. Sedangkan orang-orang takfiri mereka menyadari
bahwa mereka itu berbeda dengan dakwah salafiyyah yang murni dalam banyak poin.
Mereka juga menyadari bahwa sebutan salafi tanpa embel-embel itu dalam benak orang awam ataupun orang-orang terpelajar identik dengan para ulama besar salafi semisal Al Albani, Ibnu Baz, Ibnu Utsaimin dan para ulama ahli sunnah lain yang mereka cela dan mereka sesatkan.
Oleh karena itu, mereka tidak mau mengaku sebagai salafi tanpa embel-embel karena mereka menyadari dampak dari pengakuan semacam ini. Oleh karena itu mereka tambahkan kata-kata jihad yang sebenarnya mereka sangat jauh dari jihad yang benar dalam
nama salafi untuk sebutan bagi diri mereka sehingga mereka menyebut diri mereka sebagai salafi jihad. Padahal hasil investigasi menunjukkan bahwa mereka itu tidaklah meniti jejak para ulama salafi baik yang terdahulu maupun yang belakangan. Yang benar mereka membisniskan kata-kata jihad untuk menarik simpati hati kaum muslimin yang merasa mantap untuk meniti manhaj salaf shalih. Jadi mereka menambahkan kata-kata jihad pada nama salafi untuk bisa menebar pemahaman mereka yang sudah terkontaminasi dan untuk mewujudkan kepentingan mereka. Antara Pilihan Ulama Salafi dengan Para Tokoh Takfiri Terdapat sikap yang jelas dari para ulama salaf terhadap Khawarij di masa silam dalam permasalahan iman, vonis kafir dan penguasa. Demikian pula terdapat sikap yang jelas dari para ulama salafi kontemporer terhadap takfiri dan pendapat-pendapat mereka dalam berbagai permasalahan. Bahkan kita bisa memastikan dan menegaskan bahwa tidak dijumpai bagian dari kaum muslimin saat ini yang lebih banyak membantah pemikiran takfiri sebagaimana yang dilakukan oleh orang-orang salafi. Para ulama besar salafi telah mengeluarkan ratusan fatwa, artikel, ceramah dan buku yang menjelaskan kesesatan takfiri yang sering kali bohong-bohongan mengaku-aku sebagai salafi. Berikut ini penjelasan singkat tentang sikap salafi terhadap berbagai lontaran permasalahan yang disampaikan oleh takfiri. Pertama, salafi berkeyakinan bahwa menjadikan hukum manusia sebagai aturan mengikat di masyarakat adalah perbuatan haram yang menyebabkan pelakunya terjerumus dalam kekafiran kecil yang tentu saja tidak mengeluarkan pelakunya dari Islam kecuali jika diiringi keyakinan bolehnya atau lebih baiknya menggunakan hukum manusia yang bertentangan dengan hukum Allah. Ketentuan ini berlaku untuk penguasa dan rakyat jelata. Sedangkan takfiri berkeyakinan bahwa menggunakan hukum manusia itu menyebabkan kafirnya para penguasa dan keluarnya mereka dari Islam. Vonis kafir hanya mereka arahkan kepada penguasa, tidak kepada rakyat biasa. Kedua , salafi berkeyakinan bahwa loyal dengan orang kafir itu beragam. Ada yang berstatus kekafiran besar, ada pula yang berstatus kekafiran
kecil tergantung bentuk loyalitas dan keyakinan muslim yang memberikan loyalitas tersebut kepada orang kafir. Sedangkan takfiri menyakini bahwa semua bentuk loyal kepada orang kafir itu sama yaitu berstatus kekafiran besar yang mengeluarkan pelakunya dari Islam dengan tutup mata terhadap bersihnya keyakinan orang yang memberikan loyalitas kepada orang kafir tersebut. Ketiga , salafi berkeyakinan bahwa meminta tolong kepada orang kafir dalam peperangan menghadapi musuh kaum muslimin yang sejalan dengan kaedah-kaedah dan syarat yang berlaku itu status hukumnya
beraneka ragam tergantung bentuk real dari permintaan tolong yang dilakukan, boleh jadi kekafiran besar, kefasikan (baca: dosa besar), maksiat biasa ataupun boleh tergantung bentuk dari permintaan tolong, sikon yang ada dan pertimbangan manfaat dan bahaya yang mungkin terjadi. Sedangkan takfiri berkeyakinan bahwa meminta tolong kepada orang kafir dalam peperangan itu termasuk meminta tolong yang menyebabkan kafirnya orang yang minta tolong dan keluar dari Islam tanpa mengakui adanya perbedaan pendapat di antara para ulama dalam masalah ini.

Keempat, salafi berkeyakinan bahwa orang yang terus menerus melakukan dosa besar atau
meninggalkan ketaatan yang hukumnya wajib seperti orang yang terus menerus tidak membayar zakat atau makan riba adalah orang fasik, bukan kafir, berhak mendapatkan ancaman yang Allah berikan di akherat meski pada akhirnya masuk ke dalam surga. Sedangkan takfiri berkeyakinan bahwa orang yang terus menerus bermaksiat meski tidak menganggap bolehnya maksiat yang dia kerjakan adalah orang kafir, murtad, keluar dari Islam, berhak mendapatkan ancaman dan di akherat kekal di neraka. Kelima , salafi berkeyakinan bahwa orang yang terjerumus dalam kemusyrikan atau kekafiran akbar itu tidak bisa divonis sebagai orang kafir kecuali oleh ulama yang memiliki ilmu yang mendalam atau hakim dan haram atas selain mereka mengeluarkan vonis kafir kepada individu tertentu karena vonis kafir itu termasuk permasalahan yang memerlukan ijtihad berkaitan dengan pemastian apakah individu tertentu itu memang telah melakukan kekafiran ataukah tidak, demikian pula menimbang faktor penghalang dan berbagai syarat untuk menjatuhkan vonis kafir. Hal-hal di atas tidaklah mungkin terwujud kecuali pada orang-orang yang memiliki kapabelitas dalam masalah tersebut. Itulah para ulama dan orang yang tugasnya menekuni permasalahan semisal ini (baca:
hakim). Jadi dalam masalah vonis kafir salafi membedakan antara vonis untuk perbuatan dan vonis untuk pelaku. Sedangkan takfiri berkeyakinan bahwa orang yang terjerumus dalam kekafiran besar yang nyata atau pun kemusyrikan besar personnya wajib divonis kafir oleh semua kaum muslimin tanpa membedakan antara vonis untuk perbuatan dengan vonis untuk pelaku. Bahkan sebagian mereka memvonis kafir orang yang tidak meyakini kafirnya orang jenis ini berdasarkan kaedah yang diletakkan tidak pada tempatnya ‘Siapa saja yang tidak menyakini kafirnya orang yang kafir maka dia sendiri adalah
orang yang kafir’.

Keenam, salafi berkeyakinan bahwa masyarakat yang ada saat ini yang individu-individunya mengaku sebagai seorang muslim adalah masyarakat Islam meski ada di dalam masyarakat tersebut berbagai pelanggaran syariat dan berbagai bentuk kemaksiatan. Masyarakat Islam itu bertingkat-tingkat kesempurnaannya berbanding lurus dengan komitmen masyarakat tersebut terhadap ajaran Islam. Demikian pula masyarakat Islam yang ada itu bertingkat-tingkat kejelekannya selaras dengan seberapa besar pelanggarannya terhadap syariat. Adapun takfiri berkeyakinan bahwa masyarakat Islam yang ada saat ini adalah masyarakat jahiliah bahkan sebagian mereka sudah berani memvonis bahwa masyarakat Islam saat ini adalah masyarakat kafir.

Ketujuh, salafi berkeyakinan bahwa muslim yang menjadi penguasa negeri-negeri kaum muslimin yang saat ini baik dengan status raja, amir, presiden dan menteri adalah wali amri (baca:penguasa) yang wajib ditaati selama memerintahkan kebaikan dan baru
tidak boleh ditaati manakala memerintahkan rakyat untuk bermaksiat. Sedangkan takfiri menyakini bahwa para penguasa yang ada di berbagai negeri kaum muslimin saat ini
seluruhnya adalah orang-orang kafir dan murtad sehingga tidak boleh ditaati.

Kedelapan, salafi berkeyakinan bahwa muslim yang menjadi bagian dari aparat pemerintahan yang ada di berbagai negeri kaum muslim baik berstatus sebagai tentara, polisi atau jenis aparat keamanan lainnya adalah orang-orang Islam yang memiliki hak dan kewajiban sebagaimana umumnya kaum muslimin. Sedangkan takfiri menyakini bahwa semua unsur aparat keamanan adalah orang-orang kafir, murtad dan keluar dari agama Islam.

Kesembilan, salafy berkeyakinan haramnya memberontak terhadap penguasa kaum muslimin baik dengan bentuk senjata, omongan ataupun tulisan. Sedangkan penguasa yang non muslim, bolehnya memberontak terhadap mereka itu terkait oleh berbagai kaedah dan syarat. Tidak ada yang bisa merinci permasalahan ini melainkan ulama yang menekuni bidang ini. Sebaliknya, takfiri berkeyakinan bahwa memberontak terhadap para penguasa yang ada di berbagai negeri kaum muslimin adalah termasuk bentuk jihad fi sabilillah yang paling besar baik dengan senjata jika memungkinkan, dengan omongan ataupun dengan tulisan.

Kesepuluh, salafi berkeyakinan bahwa wilayah yang dihuni oleh kaum muslimin saat ini dan penguasanya penguasa muslim adalah negeri Islam sehingga haram hukumnya berhijrah
meninggalkannya untuk berpindah ke negeri kafir. Sedangkan takfiri menyakini bahwa negeri-negeri Islam yang ada saat ini adalah negara kafir dan murtad. Oleh sebab itu, mereka membolehkan hijrah darinya untuk menetap di negeri kafir. Bahkan negeri
kafir asli itu menurut mereka lebih baik dibandingkan negeri murtad dalam pandangan mereka yang sebenarnya adalah negeri kaum muslimin.

Kesebelas, salafi menyakini bahwa orang kafir asli saat ini ada empat macam, kafir dzimmi, harbi, mu’ahad dan musta’man. Sedangkan takfiri berkeyakinan bahwa orang-orang kafir yang ada di zaman ini hanya satu jenis saja yaitu kafir harbi. Oleh karena itu mereka tidak mengakui adanya kafir mu’ahad, musta’man dan dzimmi. Kedua belas , salafi berkeyakinan bahwa harta kaum muslimin itu haram diganggu kecuali dengan cara-cara yang dibenarkan oleh syariat. Demikian pula harta orang kafir itu hanya dibolehkan untuk diambil mana kala mereka adalah kafir harbi. Sedangkan takfiri meyakini bahwa harta orang-orang kafir dan orang Islam yang mereka vonis kafir adalah
harta yang mubah bagi mereka bahkan mereka menilai harta tersebut sebagai ghanimah atau harta rampasan perang.

Ketiga belas, salafi menyakini bahwa orang yang wajib diperangi saat ini adalah orang-orang kafir harbi dan orang Islam yang menjadi pemberontak terhadap penguasa muslim yang sah. Sedangkan takfiri menyakini bahwa yang wajib adalah memerangi orang-orang kafir dan orang Islam yang mereka vonis sebagai orang murtad.

Keempat belas, salafi menyakini bahwa jihad jika wajib dalam kondisi tertentu itu harus di bawah komando penguasa muslim. Sedangkan takfiri berkeyakinan bahwa berperang di bawah komando penguasa di negeri mereka itu tidak sejalan dengan syariat karena para penguasa tersebut menurut mereka adalah orang-orang kafir dan murtad.

Kelima belas, salafi menyakini bahwa jihad fi sabilillah yang paling agung adalah jihad yang pada dasarnya terjadi antara kaum muslimin dengan kafir harbi. Sedangkan takfiri menyakini bahwa jihad fi sabilillah yang paling agung adalah jihad melawan para penguasa negeri kaum muslimin dan aparat keamanan karena mereka beranggapan bahwa jihad terhadap orang murtad itu lebih utama di sisi Allah dibandingkan jihad terhadap kafir asli.

Keenam belas, salafi meyakini terjaganya darah kaum muslimin secara mutlak demikian pula semua orang yang hartanya dijaga oleh syariat yaitu kafir dzimmi, musta’man dan mu’ahad sehingga tidak boleh menumpahkan darah mereka dalam kondisi apapun sampai-sampai meski dalam kondisi jihad yang syar’i kecuali jika dalam kondisi terpaksa. Sedangkan takfiri meyakini bahwa darah kaum muslimin dan orang kafir yang sebenarnya darahnya terjaga itu boleh ditumpahkan meski dalam kondisi tidak terpaksa. Oleh karena itu, kita jumpai mereka secara umum bermudah-mudah melakukan aksi pembunuhan terhadap kaum muslimin dengan melakukan pengeboman dan pengusalan berbagai sarana umum. Ketujuh belas , salafi meyakini haramnya mengganggu darah orang-orang yang menyelisihi mereka dari kalangan cendikiawan, orang-orang sekuler dan orang-orang nasionalis serta orang-orang media yang merusak meski mereka memiliki pemikiran yang bernilai kekafiran karena vonis kafir untuk orang-orang tersebut adalah urusan hakim dan memberikan hukuman kepada orang-orang yang bersalah adalah wewenang penguasa. Sedangkan takfiri menyakini bahwa mereka semua adalah para pengrusak yang wajib dipenggal kepalanya dan mereka menilai bahwa upaya memenggal kepala mereka adalah bagian dari jihad.

Kedelapan belas, salafi meyakini haramnya berbagai tindakan pengeboman yang bertujuan membunuh dan menghancurkan harta orang-orang yang darah dan hartanya terjaga menurut syariat. Sedangkan takfiri menyakini bahwa berbagai aksi pengeboman baik di negeri kaum muslimin atau pun negeri kafir adalah bagian dari jihad fi sabilillah.

Kesembilan belas, salafi menyakini haramnya berbagai aksi bunuh diri dalam bentuk apapun karena tindakan bunuh diri itu haram berdasarkan berbagai dalil syariat dan kesepakatan para ulama. Sedangkan takfiri menyakini bahwa aksi-aksi bunuh diri itu bagian dari upaya meraih gelar syuhada yang dibenarkan oleh syariat dan melakukannya adalah salah satu bentuk jihad fi sabilillah. Kedua puluh , salafi menyakini haramnya berbagai bentuk demonstrasi dan people power karena hal tersebut terhitung sarana bid’ah dalam melakukan upaya perbaikan kondisi masyarakat di samping karena adanya berbagai penyimpangan syariat di dalamnya semisal campur baur laki-laki dan perempuan, penjarahan harta benda dan penumpahan darah. Sedangkan takfiri menyakini demonstrasi sebagai sarana yang sejalan dengan aturan syariat untuk melakukan perbaikan bahkan bagian dari jihad fisabilillah. Kedua puluh satu , salafi meyakini dibenarkannya peran serta (baca: nyoblos) dalam pilkada atau pun pemilihan calon legislative pusat dengan syarat dan ketentuan yang telah diketahui untuk memilih yang terbaik bagi kaum muslimin. Sedangkan ulama salafi yang melarang nyoblos dan mereka minoritas dibandingkan dengan ulama yang membolehkannya tidaklah mengatakan bahwa alasan tidak bolehnya nyoblos adalah kafir dan murtadnya orang yang ikut
nyoblos. Sedangkan takfiri menyakini bahwa dewan legislative adalah majelis kekafiran yang membuat undang-undang padahal hanya Allah yang boleh membuat aturan sehingga memilah caleg (baca: nyoblos pemilu) itu bagaikan memilih pembuat aturan selain Allah sehingga yang kafir karena sebab nyoblos adalah dua orang yaitu pemilih dan yang dipilih. Kedua puluh dua , salafi meyakini tanzhim hizbi termasuk sarana bidah yang menyebabkan adanya baiat kepada selain penguasa kaum muslimin, fanatik terhadap kelompok dan hanya loyal yang seutuhnya kepada sesama anggota kelompok tidak dengan seluruh kaum muslimin. Sedangkan takfiri menyakini bahwa tanzhim hizbi adalah bentuk dari persiapan jihad fi sabilillah. Oleh karena itu, kita jumpai mereka mewajibkan taat penuh kepada pemimpin kelompok karena para pemimpin kelompok tersebut dianggap sebagai pemimpin yang sah menurut syariat sehingga berhak untuk dibaiat padahal baiat hanya diberikan kepada penguasa.

Kedua puluh tiga , salafi meyakini dibenarkannya mengikuti pendidikan formal dengan harapan meningkatan kualitas pendidikan dan wawasan individu serta masyarakat diiringi komitmen untuk menghindari berbagai pelanggaran syariat yang menyertai pendidikan jenis ini dan memandu pendidikan jenis ini dengan berbagai pakem-pakem syariat. Sedangkan takfiri menyakini bahwa di antara bentuk persiapan jihad adalah menghindari pendidikan formal karena pendidikan formal itu menyebabkan pengrusakan terhadap akal generasi muda, bertolak belakang dengan akidah, tauhid dan syariat serta melalaikan dari cita-cita teragung yaitu menyiapkan para panglima perang jago kuda. Anggapan semisal ini telah ditegaskan oleh ulama rujukan para takfiri yaitu Abu Muhammad al Maqdisi dalam bukunya ‘I’dad al Qodah al Fawaris bi Hujran Fasad al Madari'

Sumber: http://www.kulalsalafiyeen.com/vb/
showthread.php?t=27355

Friday, March 2, 2012

10-0 dan 10 Hasil Terburuk Timnas Indonesia

Sepuluh. Angka ini mendadak tidak lepas dari benak pikiran serta ramai menjadi pembahasan penggemar sepakbola tanah air, Rabu (29/2) malam lalu. Pasalnya, telah tercipta sejarah yang sayangnya merupakan peristiwa memalukan bagi timnas Indonesia. Pada laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia, Indonesia ditelan tuan rumah Bahrain, 10-0.

Sepuluh gol tercipta ke dalam gawang Andi Muhammad Guntur. Seakan kian melengkapi penderitaan, Samsidar menerima kartu merah pada menit ketiga pertandingan, menyusul kartu merah kepada pelatih Aji Santoso, dan empat kali hukuman penalti yang dijatuhkan wasit Andre El Haddad asal Libanon. Sejarah juga mencatat, tidak ada tim lain setelah Brighton & Hove Albion pada Maret 1989 yang menerima empat hukuman penalti sekaligus pada satu pertandingan.

GOAL.com mencoba merangkum sepuluh hasil pertandingan terburuk yang pernah dialami Indonesia sepanjang sejarah. Definisi "terburuk" tidak mesti berarti kekalahan dengan skor besar, tetapi juga hasil-hasil mengejutkan dan di luar dugaan yang mencegah terwujudnya mimpi Indonesia untuk berprestasi. Sepuluh pertandingan ini juga dipilih berdasarkan dampaknya terhadap perkembangan sepakbola tanah air secara keseluruhan. Dengan demikian, kekalahan 7-1 dari Uruguay, misalnya, pada laga ujicoba tidak masuk dalam catatan.

Catatan hasil-hasil ini juga tidak dimaksudkan untuk menghujat, melainkan dilakukan dengan semangat pembelajaran dari pengalaman yang sudah dialami Indonesia. Sepakbola tidak melulu soal kemenangan, tetapi juga bagaimana caranya bangkit dari keterpurukan.

1. Mogok di debut regional, vs Thailand 1-1, SEA Games 1977
Untuk kali pertama Indonesia berpartisipasi di pesta olahraga negara Asia Tenggara, SEA Games. Di cabang sepakbola, Indonesia disematkan status favorit karena sudah langganan tampil di turnamen antarnegara seperti Merdeka Games, Piala Raja Thailand, atau Piala Presiden Korea Selatan. Status favorit kian lantang ketika Indonesia mampu mengalahkan tuan rumah Malaysia 2-1 pada laga debut SEA Games. Setelah laga itu, skuad Indonesia menuding kubu tuan rumah menerapkan strategi tidak sportif dengan jadwal ketat. Puncaknya terjadi ketika di laga semi-final Indonesia memprotes kepemimpinan wasit Othman Omar, asal Malaysia, yang dianggap berat sebelah. Pemain Indonesia berkelahi dengan Thailand dan wasit menghentikan pertandingan pada menit ke-60 pada kedudukan 1-1. Indonesia menolak melanjutkan laga sehingga panitia memberikan kemenangan kepada Thailand. Indonesia pun melanjutkan protes dengan mogok bertanding pada pertandingan perebutan medali perunggu melawan Burma.

2. Super-Mokh membungkam Senayan, vs Malaysia 0-1, SEA Games 1979
Setelah kasus mogok pada partisipasi debut, Indonesia berhasil melaju ke babak puncak SEA Games 1979 yang digelar di kandang sendiri. Ratusan ribu pasang mata memadati Senayan berharap Indonesia mampu melengkapi gelar juara umum dengan medali emas cabang primadona, sepakbola. Apalagi musuh di laga puncak adalah seteru abadi, Malaysia. Harapan masyarakat Indonesia musnah di kaki penyerang legendaris Harimau Malaya, Mokhtar Dahari. Memanfaatkan kecerobohan Ronny Pattinasarany, pemain berjuluk Super-Mokh itu berhasil membobol gawang Ronny Paslah pada menit ke-21. Indonesia gagal membalas sepanjang sisa pertandingan dan rivalitas dua negara tetangga ini pun kian dalam.


2. Raksasa melawan liliput, vs Fiji 3-3, Kualifikasi Piala Dunia 1982
Indonesia tak mampu mengalahkan Fiji, negara seukuran provinsi Nusa Tenggara Barat, dalam dua pertemuan pada kualifikasi Piala Dunia 1982. Tergabung di Sub Grup A kualifikasi Piala Dunia 1982 bersama Selandia Baru, Australia, Taiwan, dan Fiji, Indonesia nyaris saja terhempas menjadi juru kunci. Hasil buruk dibukukan pada empat laga pertama ketika dibekuk Selandia Baru 2-0 dan 5-0, kandang dan tandang, menyerah 2-0 dari Australia di Melbourne, dan bermain imbang 0-0 melawan tuan rumah Fiji. PSSI memutuskan mengganti pelatih Harry Tjong dengan Endang Witarsa. Di Senayan, dua hari sebelum melawan Fiji, seperti dilansir Tempo, manajer Syarnoebi Said akan menyuruh pemain Indonesia bersumpah guna menepis kecurigaan kemungkinan disuap. Di lapangan, Indonesia sempat unggul 3-1 sebelum akhirnya disamakan 3-3 oleh Fiji hingga pertandingan berakhir. Beruntung Indonesia selamat dari posisi juru kunci setelah menaklukkan Australia 1-0 pada laga pamungkas yang sudah tidak menentukan.

4. Antiklimaks Garuda 1, vs Thailand 0-7, SEA Games 1985
Hanya empat bulan setelah sukses menjuarai Sub Grup B kualifikasi Piala Dunia 1986 dan hanya kalah dari Korea Selatan yang lolos ke Meksiko, Indonesia tidak tampil dengan standar yang sama di SEA Games di Thailand. Padahal Indonesia tampil dengan sisa-sisa skuad Garuda 1 yang berlatih khusus di Brasil. Bedanya, Bertje Matulapelwa ditunjuk menjadi pelatih menggantikan Sinyo Aliandoe. Pada partisipasi kali ini, Indonesia hanya mampu bermain imbang sekali dalam empat pertandingan. Puncaknya adalah kekalahan telak 7-0 dari tuan rumah Thailand di semi-final. Usai SEA Games, Bertje tetap dipercaya PSSI menangani timnas. Seperti diketahui, Bertje kemudian sukses membawa Indonesia menempati peringkat keempat Asian Games 1986. Kegagalan SEA Games rupanya menjadi pelecut Indonesia untuk melaju jauh di Asian Games dan kemudian sukses menjuarai SEA Games 1987 yang digelar di Jakarta.

5. Gol bunuh diri Mursyid Effendy, vs Thailand 2-3, Piala Tiger 1998
Untuk menghindari tuan rumah sekaligus favorit Vietnam di semi-final, Indonesia dan Thailand "menolak" menang pada pertandingan terakhir babak penyisihan Grup A. Kedua tim sudah dipastikan lolos ke semi-final, tetapi hasil imbang saja sudah cukup bagi Thailand untuk menempati posisi runner-up dan terhindar dari laga melawan Vietnam. Ketidakseriusan memuncak usai jeda. Indonesia memimpin dua kali sebelum selalu disamakan Thailand. Puncaknya, pada menit ke-90 Mursyid Effendi melesakkan bola ke dalam gawang sendiri! Thailand menang 3-2 dan berhadapan dengan Vietnam di semi-final. Ketua Umum PSSI Azwar Anas menyambut kepulangan timnas di bandara dan sambil berlinang air mata menyatakan pengunduran diri karena insiden memalukan itu. Setelahnya, Mursyid juga mendapat sanksi larangan bermain untuk timnas seumur hidup oleh FIFA.

6. Antiklimaks di Negeri Tirai Bambu, vs Cina 0-5, Piala Asia 2004
Bersama pelatih Bulgaria yang senantiasa didampingi penerjemah bahasa Indonesia, Ivan Kolev, membawa Garuda mengejutkan Asia dengan menundukkan Qatar 2-1 pada laga perdana Grup A Piala Asia 2004. Hasil tersebut menyebabkan Qatar memecat pelatih Philippe Troussier. Optimisme pun melambung karena minimal Indonesia membutuhkan satu poin tambahan melawan Cina dan Bahrain pada dua laga susulan. Nyatanya, Indonesia tampil lesu pada laga kedua menghadapi tuan rumah Cina. Alex Pulalo mendapat kartu merah pada menit ke-29 dan Garuda menyerah 5-0. Pada laga terakhir Indonesia dikalahkan Bahrain 3-1 dan gagal masuk delapan besar. Kolev kemudian tidak melanjutkan tugas sebagai pelatih dan digantikan oleh Peter Withe untuk Piala AFF tahun yang sama. Tim besutan Withe, dengan mengandalkan bintang baru seperti Boaz Solossa dan Ilham Jayakesuma, tampil mempesona di turnamen tersebut.

7. Blunder Garuda Muda, vs Suriah 0-7, kualifikasi Piala Dunia 2010
Gairah publik meningkat setelah penampilan Indonesia di Piala Asia 2007 yang terbilang memuaskan meski gagal lolos ke babak perempat-final. Semangat melaju jauh di kualifikasi Piala Dunia pun mengapung ketika berhadapan dengan Suriah di babak eliminasi. Apa lacur, 9 November, Indonesia harus mengakui keunggulan tim tamu 4-1. Merasa tak lagi punya peluang, Indonesia mengirimkan tim U-23 yang disiapkan mengikuti SEA Games 2007. Kebijakan itu terbukti menjadi blunder. Garuda Muda menyerah 7-0 di Damaskus dan gagal total di Nakhon Rachasima, Thailand. Pelatih Ivan Kolev yang dipuja-puja saat Piala Asia pun sontak kehilangan kepercayaan PSSI dan digantikan dengan Benny Dollo di awal 2008.

8. Tersandung di Bukit Jalil, vs Malaysia 0-3, leg pertama final Piala AFF 2010
Sejengkal lagi perjuangan Indonesia mengakhiri puasa gelar sejak 1991 akan terwujud di Piala AFF 2010. Indonesia selalu menang dalam tiga pertandingan penyisihan grup dan dua laga semi-final melawan tim kejutan Filipina. Lawan di laga puncak adalah Malaysia, tim muda yang ditelan 5-1 pada laga pembuka di Senayan. Dengan segala sorotan dan eksploitasi terhadap tim asuhan Alfred Riedl, termasuk dengan kegiatan tim mengikuti pengajian sebelum laga final, Indonesia tersandung di Bukit Jalil. Malaysia mengejutkan dengan kemenangan 3-0 dan hasil itu hanya mampu dibalas 2-1 pada laga kedua di Senayan beberapa hari berselang. Harapan publik untuk berprestasi pun kembali pupus. Enam bulan setelah turnamen, terjadi pergantian kepemimpinan PSSI dan Riedl secara kontroversial dipecat untuk digantikan dengan Wim Rijsbergen.

9. Skandal Senayan, vs Yugoslavia Selection 2-3, Laga eksebisi
Almarhum Tony Pogacnik tercenung setiap kali ditanya wartawan tentang peristiwa memalukan yang terjadi di tengah persiapan Indonesia menghadapi Asian Games 1962 di negeri sendiri. Persiapan untuk cabang sepakbola digelar serius dengan menggelar pelatnas dan membentuk dua tim, Banteng dan Garuda. Sejumlah laga ujicoba digelar, antara lain menghadapi Torpedo Moskwa dan Yugoslavia Selection. Pada kekalahan 3-2 melawan Yugoslavia Selection disinyalir sejumlah pemain timnas menerima suap. Pogacnik bahkan sampai berlinang air mata ketika kepolisian memeriksa dan menahan beberapa pemain atas tuduhan tersebut. Pada akhirnya, Pogacnik terpaksa membentuk tim yang sama sekali baru. Di Asian Games, Indonesia gagal terbang tinggi dan tersisih di penyisihan grup.

10. Tragedi Manama, vs Bahrain 0-10, Kualifikasi Piala Dunia 2014
Terakhir, tentu saja hasil yang baru saja terjadi di pertandingan terakhir kualifikasi menuju Brasil 2014. Tak lagi punya peluang, ditambah dengan masalah dualisme kompetisi, PSSI memberangkatkan tim yang hanya diisi para pemain dari kompetisi legal. Wim Rijsbergen tidak lagi menjadi pelatih dan Aji Santoso dipercaya menukangi tim. Hasil buruk rupanya merusak laga debut Aji serta sebagian besar para pemain di ajang internasional. Kekalahan 10-0 di Manama ini merupakan yang terbesar dialami Indonesia sepanjang sejarah, melampaui rekor 9-0 ketika dikalahkan Denmark pada 1974.

Oleh Agung Harsya - goal.com